Cetak Guru Profesional, Universitas Jambi Gelar Uji Kompetensi PPG
Dilansir dari https://www.smkn5-tng.com/ Universitas Jambi mengadakan Uji kompetensi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Universitas Jambi pada Rabu (11/7/2023) kegiatan di Ruang Lab Lembaga Pengembangan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (LPTIK) Universitas Jambi (Unja). Wakil Ketua pelaksana kegiatan Rusman A.Md mengatakan, kegiatan tes uji tertulis PCK (Pedagogical Content Knowledge) UKPPG 2023 diikuti sebanyak 166 mahasiswa PPG. “Kegiatan ini diadakan selama 1 hari dan wilayah tes diadakan di 4 wilayah lab yaitu Lab LPTIK 1, Lab LPTIK 2, Lab FKIP dan Lab ICT Matematika FKIP,” ujarnya.Rusman mengatakan, kegiatan ini dapat dukungan 8 orang pengawas dan 5 orang yang tergabung kedalam admin jaringan serta proktor ruang. Direktorat PPG Kemenristek, Ayu Novita Pramesti mengatakan, kegiatan Uji kompetensi PPG Prajabatan ini dipantau segera oleh pusat fungsi meyakinkan kegiatan bisa berjalan bersama dengan baik dan sesuai bersama dengan prosedur yang ada.
“Kami dari pusat bisa memantau segera bagaimana pelaksanaan PCK di Universitas Jambi dikarenakan ini sebenarnya baru pertama kali diadakan dalam rangka PPG Prajabatan supaya kami mendambakan meyakinkan kualitas yang tersedia dan bisa berjalan bersama dengan baik serta sesuai prosedur,” katanya. Ayu Novita Pramesti mengatakan, menyaksikan potensi yang luar biasa dari mahasiswa PPG yang tersedia di Universitas Jambi terlihat peserta begitu stimulan kala dapat mengikuti Uji Kompetensi ini.
“Mereka disiplin, dan ini menjadi modal mereka kedepan setelah menjadi guru, ini luar biasa, dan aku meminta peserta PPG ini bisa menjadi guru profesional dan menjadi guru yang bisa menjunjung kode etiknya dan bisa dicintai semua murid-muridnya serta bisa menjadi perumpamaan yang baik bagi masyarakat,” pungkasnya.
Universitas BSI Tasikmalaya Gelar Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi
Sertifikat kompetensi merupakan pengakuan kompetensi atas prestasi mahasiswa yang sesuai bersama dengan keahlian dalam cabang ilmunya, atau memiliki prestasi di luar program studinya yang udah lulus ujian kompetensi. Kompetensi yang ditujukan kebanyakan sesuai bersama dengan program studi yang disita oleh mahasiswa sesuai bersama dengan SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia).
Maka dari itu, untuk menambah kompetensi lulusan Program Studi (Prodi) Sistem Informasi, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) universitas Tasikmalaya membekali mahasiswanya bersama dengan mengadakan sertifikat kompetensi programmer yang diadakan secara daring, lewat aplikasi zoom meeting. Eni Irfiani menyampaikan, sebagian tahap perihal kompetensi programmer, antara lain, unit kompetensi yang dapat diujikan dalam proses sertifikasi berdasarkan SKKNI, alur pelaksanaan sertifikasi kompetensi meliputi pendaftaran ke LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi). “Tahap lainnya ialah pelaksanaan konsultasi pra asesmen, pelaksanaan asesmen, pencatatan bukti dan pembuatan keputusan, bantuan keputusan pada asesi atau peserta uji kompetensi, pengkajian ulang pelaksanaan asesmen, rapat pleno, dan penyerahan sertifikat,” ujar Eni, dalam info tertulis, Kamis (13/7/2023).
Ia menambahkan, untuk melengkapi data, peserta lebih-lebih dahulu diminta untuk melengkapi dokumen layaknya ijazah terakhir, foto diri, KTP dan sertifikat-sertifikat yang dulu diperoleh sebelumnya. “Kemudian, peserta termasuk disuruh untuk isi sebagian form yang udah ditentukan sebelum proses asesmen. Setelah semua lengkap, peserta bisa melanjutkan proses asesmen bersama dengan bersua bersama dengan asesor, ditunaikan evaluasi oleh asesor sampai bersama dengan tahap akhir yaitu pengakuan kelulusan dan penyerahan sertifikat,” kata Eni.
Universitas Lampung Gelar Bimtek Program Mahasiswa Wirausaha
Universitas Lampung (Unila) lewat Biro Akademik dan Kemahasiswan (BAK) dan Tim Pengelola Prestasi Mahasiswa (TP2M) menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) Tahun 2023, di Gedung Perpustakaan Unila, Rabu, 12 Juli 2023.
PMW merupakan program yang menambahkan pendanaan untuk usulan proposal bisnis dari mahasiswa. Sebanyak 183 usulan proposal PMW udah dinilai secara internal oleh tim penilai. Dari hasil penilaian tersebut, 133 mahasiswa berhasil lolos seleksi internal dan berhak beroleh pendanaan untuk usulan proposal PMW mereka.
Bimtek mempunyai tujuan untuk menambahkan penguatan dan stimulan kepada mahasiswa supaya tekun dalam berwirausaha. Selain itu, Bimtek ini menambahkan materi dan pembekalan perihal manajemen usaha, pemasaran, keuangan, dan administrasi.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya mengatakan, bantuan bantuan PMW merupakan tidak benar satu wujud bantuan Unila pada kegiatan mahasiswa di bidang kewirausahaan. Ia termasuk mengapresiasi peningkatan jumlah proposal yang dibiayai th. ini dari th. sebelumnya.
“Alhamdulillah th. ini kami mendapat peningkatan dari th. sebelumnya, tersedia 133 proposal yang berhasil dibiayai. Tentu ini menjadi tantangan bagi para peneliti yang proposalnya lolos. Unila menginginkan hasil yang memuaskan dari penelitian mereka. Kami termasuk meminta penelitian ini bisa konsisten berkembang dan menambahkan fungsi untuk era depan,” ujarnya.