Rektor Unand Berhentikan Dua Mahasiswa Kedokteran Tersangka Pelecehan Seksual

Rektor Universitas Andalas memberhentikan dua mahasiswa fakultas kedokteran yang menjadi tersangka pelecehan seksual di universitas tersebut. Keputusan itu merupakan tindak lanjut anjuran sanksi berat yang dikeluarkan Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual atau Satgas PPKS kampus.

Pemberhentian kedua mahasiswa, Nabila Zahra Raihana Dradjat dan Hubert Javas Hamman Hardoni, itu ditetapkan melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Andalas (Unand) Nomor 679/UN16.R/KPT/I/2023. Surat ketentuan itu bertanggal 15 Juni 2023, tetapi diketahui publik lebih dari satu hari terakhir.

”Surat itu dikeluarkan pertengahan Juni, kemudian menjelang itu (dirilis), tersedia konsultasi bersama dengan Dirjen (Dikti Kemendikbudristek) di Jakarta. Akhirnya, Rektor mantap menentukan untuk merilis naskahnya,” kata Henmaidi, Sekretaris Unand, di Padang, Sumatera Barat, Jumat (7/7/2023). Henmaidi menjelaskan, SK pemberhentian atau drop out (DO) kedua mahasiswa itu dikeluarkan sehabis melalui berbagai proses. Salah satu landasan utamanya adalah hasil kerja berasal dari Satgas PPKS Unand. Dari hasil kontrol atas masalah dugaan pelecehan seksual itu, satgas menyimpulkan perihal itu tergolong pelanggaran berat.

”Untuk pelanggaran kategori berat itu, anjuran atau wujud sanksinya adalah pemberhentian standing mereka sebagai mahasiswa Unand,” ujar Henmaidi. Sebelumnya, dua sejoli Nabila dan Hubert ditetapkan sebagai tersangka masalah dugaan pelecehan/kekerasan seksual oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sumbar sejak Jumat (24/3/2023). Adapun perihal dilaporkan sejak Desember 2022. Kasusnya di dalam tahap persidangan di Pengadilan Negeri Padang.

Kedua tersangka dianggap melecehkan 12 mahasiswa. Tersangka Nabila dianggap terhubung busana korban sementara tertidur, kemudian memfoto dan memvideokan korban https://www.smkn5-tng.com/. Konten berikut kemudian dikirim Nabila kepada pacarnya, Hubert, yang dianggap sebagai otak berasal dari masalah ini. Direktur Women Crisis Center (WCC) Nurani Perempuan Rahmi Meri Yenti, yang mengadvokasi korban masalah ini, Jumat, mengatakan, ketentuan Rektor Unand itu sebetulnya perihal yang ditunggu-tunggu korban. Ia pun mengapresiasi pihak kampus. ”Setidaknya, korban mulai lebih nyaman,” katanya.

Menurut Meri, sanksi berikut sebanding bersama dengan perbuatan para tersangka. Dari hasil pemeriksaan, Satgas PPKS Unand menyarankan sanksi berat karena korbannya tidak hanya satu, tetapi banyak, 12 orang. Tindakan para pelaku juga juga pelanggaran berat, banyak foto dan video korban yang mereka miliki.

Kepala UPT BKK Universitas Malikussaleh Hadiri Pameran Karir Virtual Indonesia

Kepala UPT Bimbingan Karir dan Kewirausahaan (BKK) Universitas Malikussaleh, Teuku Yudi Afrizal MH menghadiri Pameran Karir Virtual Indonesia (PKVI) pertama yang dilaksanakan oleh Indonesia Career Center Network (ICCN) di Universitas Trisakti, Jakarta. Acara ini terjadi selama tiga hari terhadap 6-9 Juli 2023.

Acara yang diakses oleh Ketua Pusat Pasar kerja Kemnaker, Muhammad Yusuf. “Acara ini bertujuan untuk tingkatkan daya saing sumber daya manusia Indonesia melalui pusat karir perguruan tinggi. Pada PKVI ini tersedia tiga kegiatan diantaranya Pameran Kerja, Pameran Studi Lanjut ,dan Pameran Pengembangan Karir. Saya menghimbau kepada mahasiswa dan juga alumni untuk ikut dan juga di dalam kegiatan ini,” katanya.

Ketua Pelaksana PKVI, Lidya Fahmawati MIKom menyampaikan, PKVI ialah semacam pameran karir, menjadi peserta tidak hanya melamar pekerjaan tetapi juga mampu melihat Info studi lanjut.

“Jadi yang sudi lanjut S1, S2, S3 mampu melihat program pendidikan di PKVI ini, selain itu tersedia pameran Penegmbangan Karir menjadi teman-teman mahasiswa dan alumni mampu menyiapkan diri dan mengembangkan karirnya di kegiatan ini,” ungkapnya.

Kepala UPT Bimbingan Karir dan Kewirausahaan (BKK) Universitas Malikussaleh, Teuku Yudi Afrizal MH menyebutkan, ICCN merupakan sebuah Asosiasi Pusat Karier Perguruan Tinggi Indonesia berjejaring bersama dengan kurang lebih 500 pusat karir perguruan tinggi di seluruh Indonesia dan punya jaringan di regional ASEAN dan juga Asia Pasifik.

“Tujuan PKVI adalah untuk memberikan kesempatan kepada para alumni bagian ICCN untuk menemukan Info mengenai perusahaan, pekerjaan yang tersedia, studi lanjut S2 dan S3 dan juga membangun jaringan bersama dengan para profesional di bidang yang diinginkan,” pungkasnya.

Dalam acara ini tersedia 103 perguruan tinggi, 58 perusahaan yang menjadi Mitra berasal dari seluruh Indonesia, kemudian tersedia 58 perusahaan, dan tersedia 500 lebih lowongan pekerjaan yang sudah tersedia di web site PKVI di infokerjaiccn.id, terdiri berasal dari bidang IT, Manajemen, Kreatif dan Komunikasi. Serta tersedia 20 perguruan tinggi yang menginfokan berkenaan studi lanjut, hingga bersama dengan hari ini tersedia 4000 register yang masuk ke PKVI, mulai berasal dari lulusan angkatan 2021 – 2023 sebesar 60%, 2016-2020 30%, sisanya di atas 2016 tersedia 10%.